"WHEN ONE DOOR CLOSES, ANOTHER OPENS, BUT WE OFTEN LOOK SO LONG AND SO REGRETFULLY UPON THE CLOSED DOOR THAT WE DO NOT SEE THE ONE THAT HAS OPENED FOR US."

Followers

Hi everyone, welcome to my poetry site...

Monday, January 23, 2012

The Wings of the Hydra

Open up the gates and I'll follow
Let's tread what's supposed to be hollowed
On our journey we're facing our fate
To find the balance of destroy and create

I ride the Hydra
I burn my self with fire
I ride the Hydra
I drown my self in might

Give me the strength that I want
As I wait through nights until dawn
Rise up Dragon and bring me the fire
Bring to life my deepest desires

Rise up Dragon, awake from the cave
Rise up, free me, take off my chains
Lend me your wings and I'll be free
Let's rise

As I ride the great Hydra
As I burn my self with fire
As I fly above the skies
As I drown my self in might
As I ride the great Hydra
As I burn my self with fire
As I fly above the skies
I open up the gates...

Saturday, January 21, 2012

Pertama Kali Ku Lihat

Pertama kali ku melihat wajahmu
Ku sangkakan mentari di matamu
Bulan dan bintang kau hadiahkan
Untuk malam dan langit yang kosong

Pertama kaliku memegang jarimu
Jari-jemariku gigil menggeletar
Bagai burung didalam sangkarnya
Takut untuk dilepaskan tuannya

Pertama kali kau dalam dakapanku
Jantungku kencang bagai halilintar
Mengharapkan kekekalan cinta suci
Dan kekal hingga akhir kisah ini

Tiap kali senyuman terukir dibibirmu
Membuatku tewas dalam perang cinta
Dengan mudah kau masuki kamar hatiku
Kau menyinari bulan dan bintang malam.

Wednesday, January 4, 2012

Cinta Semalam

Semalam bercinta
Dibawah rembulan
Berbeza fajar kini
Dipanasi mentari

Setiap langkahku ini
Dalam kekalutan warna
Membedakan cahaya pagi
Tepian pipi gerimis air mata

Cinta semalam berlalu
Menghurai kisah cintaku
Jenuh di pandangan mata
Mengungkap seribu kata

Ku tatapi jendela matamu
Kesetiaan pun beradu
Kau pergi cara tiba-tiba
Melangkah dari duniaku

Dan kini kurasakan
Kepedihan duka pasrah
Terbitkan tangisan harian
Selama aku berduka....

Tuesday, January 3, 2012

Petang Keguguran

Disaat petang keguguran
Siang berubah kepudaran
Dari dalam aku tertanya
Apakah aku bermimpi?
Seketika aku tersesat
Seruanku jauh tidak tepat
Hampir akan halaman rumah
Kurasakan ia begitu jauh...

Bagaikan berjalan ke kamar kecil
Berjalan di belakang bayanganku
Ke dunia yang tidak bisa diikuti
Membawaku kepada diriku sendiri
Kemana boleh aku menyeberangi
Hampir akan halaman rumah
Kurasakan ia begitu jauh sekali...

Selamanya tercari-cari, tanpa benar
Aku hilang dalam lautan bergelora
Selamanya tercari-cari akan kenangan
Kenangan orang yang meninggalkanku
Sekiranya aku pergi meninggalkanmu
Bisakah aku pergi bersama kepercayaan
Petang keguguran, dan ini adalah benar
Aku hilang di dalam perasaan sebegini

Tapi kini telahpun aku pulang
Ku tahu akan lorong aku lalui
Tanpa ku tahu akan sebabnya
Seperti kanak-kanak yang lain
Kini ku pulang, ku tahu jalannya
Tapi kurasakan ia benar kejauhan.